Nggak Cuma Di Sinetron, Tukang Bubur Dapat Benaran Naik Haji

Jakarta - Pegadaian dikala ini punya layanan Arrum Haji semenjak tahun 2016. Peminatnya cukup tinggi, sudah ada 40.000 nasabah Pegadaian yang memakai layanan Arrum Haji.
Baca Juga
Ia menjelaskan, angsuran untuk membayar dukungan Rp 25 juta tersebut maksimal hanya sebesar Rp 22.000 per hari, tergantung berat emas yang dimiliki nasabah dalam tabungannya. Apabila emasnya semakin banyak, maka angsuran per harinya sanggup lebih murah. Dengan jangka waktu angsurannya maksimal 5 tahun.
Ia mengibaratkan, tukang bubur yang mau naik haji hanya perlu menyisihkan tiga mangkuk buburnya dalam sehari untuk naik haji.
"Sekarang tukang bubur bila mau naik haji tidak perlu mimpi lagi. Kalau di Pegadaian tukang bubur naik haji bukan sinetron. Dengan menyisihkan 3 mangkuk buburnya selama 5 tahun itu paling usang ya, yang bersangkutan sanggup naik haji. Makara bukan mimpi lagi," ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Jaringan, Operasi, dan Penjualan Damar Latri Setiawan memaparkan, Pegadaian juga mau membuka layanan arrum umroh beberapa bulan ke depan. Pasalnya, berdasarkan Damar minat masyarakat Indonesia untuk umroh sangat besar.
"Potensi umroh kini ini, kan masyarakat menunggu haji lama. Makara mereka ingin ke tanah suci dengan segera. Paling tidak dengan umroh. Peminat umroh di Indonesia luar biasa sekali. Sehingga Pegadaian memfasilitasi masyarakat untuk mengikuti arrum umrah. Makara pembiayaan dalam waktu cepat dan terpercaya alasannya kita BUMN (Badan Usaha Milik Negara). Insyaallah 1-2 bulan lagi (arrum umroh) sudah launching," tutur Damar.
Namun, ia belum menyebutkan berapa dukungan yang akan ditawarkan kepada nasabah Pegadaian untuk arrum umroh ini.
"Karena belum jadi, kami belum sanggup kasih keterangan." pungkasnya.
Simak Video "Kompak Lakukan Pencurian Emas, Sekeluarga Asal Semarang Dibekuk!"
[Gambas:Video 20detik]
Sumber detik.com