Pertamina Ajak Selebgram Sampai Vlogger Studi Kehidupan Owa Jawa

Jakarta -
Pertamina mengajak 40 orang akseptor Eco Camp 2019 untuk melaksanakan studi kehidupan Owa Jawa di Pusat Pendidikan Konservasi Alam Bodogol (PPKAB) Taman Nasional Gede Pangrango. Peserta Eco Camp 2019 berasal dari bermacam-macam profesi, termasuk selebgram, blogger, vlogger, dan jurnalis.
Vice President Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman menyampaikan akseptor Eco Camp 2019 diperlukan sanggup mendapat pelajaran berharga untuk menyelamatkan binatang langka sehabis melihat eksklusif proses konservasi Owa Jawa di PPKAB.
"Sejak tahun 2013, Pertamina telah melaksanakan kolaborasi dengan Yayasan Owa Jawa dan Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango untuk melaksanakan konservasi Owa Jawa," ujar Fajriyah dalam keterangan tertulis, Rabu (30/10/2019).
"Penyelamatan Owa Jawa harus terus dilakukan secara berkelanjutan supaya kekayaan yang sangat berharga ini sanggup terus terjaga kelestariannya," imbuhnya.
Baca Juga
Fajriyah menambahkan, populasi Owa Jawa yang ada di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Sukabumi, Jawa Barat, merupakan yang terbesar di Indonesia. Setidaknya, kata Fajriyah, terdapat 13 kelompok Owa Jawa yang dikonservasi di Gunung Pangrango.
"Para akseptor Eco Camp 2019 yang berasal dari bermacam-macam profesi, termasuk selebgram, blogger, vlogger, dan jurnalis diperlukan sanggup menjadi garda terdepan dalam mengampanyekan evakuasi Owa Jawa," ucap Fajriyah.
Selain binatang langka, Owa Jawa mempunyai sejumlah keistimewaan, antara lain mempunyai tugas penting dalam menjaga kelestarian hutan secara alami dengan membuatkan benih untuk membantu menjaga siklus kehidupan di hutan.
Menurut Fajriyah, hutan yang pepohonannya terjaga akan melindungi insan dari tragedi banjir dan longsor serta sekaligus menjadi sumber oksigen bagi kehidupan manusia.
Owa Jawa juga dikenal sebagai binatang arboreal atau binatang yang tinggal di atas pohon. Owa Jawa boleh dibilang hidup serasi bersama dengan familinya dan hidup rata-rata sekitar 30 tahun.
"Konservasi Owa Jawa di PPKAB merupakan bab dari pemberian Pertamina untuk mengembalikan Owa Jawa ke habitatnya. Setelah dilakukan konservasi, pada saatnya akan dilepasliarkan di alam terbuka," pungkas Fajriyah.
Simak juga video "Melihat Konservasi Orang Utan di Kabupaten Kutai Kartanegara" :
Sumber detik.com