Duh! 8 Anak Dirawat Inap Di Rsj Semarang Alasannya Yaitu Kacanduan Gawai

Jakarta -Kecanduan gawai atau gadget yang dialami belum dewasa dan dewasa perlu diwaspadai. Di Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) Amino Gondohutomo, Semarang, dikala ini ada delapan anak yang dirawat sebab kecanduan gawai.
Baca Juga
Kedelapan anak itu harus dirawat inap dan menjalani terapi sebab kondisi kejiwaannya yang murka ketika gawai diambil atau sudah tidak dapat diajak komunikasi sebab sibuk dengan gawainya.
"Kondisinya sudah tidak dapat diberi tahu (dinasihati), mau tidak mau harus dengan obat untuk menenangkan," ujarnya.
Selain obat, ada terapi sikap dan tes kondisi selama 21 hari. Menurut Sri, kalau orang renta melihat sikap anak sudah mulai kecanduan gawai, langkah awal bahu-membahu dapat ke psikiater terlebih dahulu.
"Penanganan harusnya di psikiatri, dokter jiwa, ada obat-obatan biar anak tenang. Setelah kondisi baik, ada terapi psikologis," jelasnya.
Menurut Sri, permasalahan kecanduan gawai pada anak banyak terjadi, namun orang renta ada yang masih berstigma RSJ untuk orang asing atau gangguan jiwa akut saja, padahal kalau anak sudah menyampaikan kecanduan gawai, harus dibawa ke dokter jiwa atau psikiater biar tidak semakin parah.
"Banyak orang renta tidak menyadari anak ketergantungan gadget apalagi harus tiba ke RSJ, stigmanya masih gitu, (RSJ untuk orang gila," ujarnya.
Tonton juga video 10 Orang Tewas di Peru Usai Hadiri Pemakaman:
Sumber detik.com