Dicari Partner Bisnis di Sukabumi Info 0852 8533 5977

Masih Jadi Karyawan Tapi Mau Punya Perjuangan Sendiri?

Foto: Tim Infografis: Mindra PurnomoFoto: Tim Infografis: Mindra Purnomo

Jakarta - Apakah Anda karyawan dan mulai jenuh dengan pekerjaan dikala ini? Anda mungkin tidak sendirian. Saat ini, mulai banyak juga orang yang mencari passion dalam hidup, dan menciptakan passion yang dimiliki menjadi sumber penghidupan yang menjanjikan.

Bertahun-tahun menjadi karyawan, apa sanggup banting setir menjadi seorang pengusaha?

Baca Juga

Bisa saja! Jika ini salah satu pilihan hidup yang ingin Anda jalankan, coba penilaian seberapa siapkah keuangan Anda dalam proses transisi dari karyawan menjadi pengusaha.

Pertama, Anda harus menciptakan planning bisnis yang komprehensif. Sebuah planning bisnis akan sanggup menjawab pertanyaan penting tentang, Apa yang Anda jual? Siapa pangsa pasar Anda? Bagaimana Anda berencana menciptakan keuntungan? Siapa tim cita-cita yang bekerja untuk menciptakan planning bisnis itu berhasil?

Kedua, mencari modal. Setelah melaksanakan finalisasi atas planning bisnis, maka berikutnya ialah mengakses dana sebagai sumber modal kerja. Rencana bisnis sanggup memberi citra berapa jumlah modal yang Anda perlukan, apakah perlu untuk meminjam dari Bank, dan bagaimana bisnis Anda sanggup membayar utang modal kerja tersebut. Modal kerja awal sebaiknya sanggup menyokong nafas bisnis selama 12 bulan.

Artinya, biaya tetap menyerupai biaya gaji, biaya administrasi, dan lainnya harus sudah siap untuk operasi perjuangan setahun ke depan.

Ketiga, menciptakan anggaran bulanan rumah tangga yang baru. Bagaimana anda memilih berapa penghasilan sebulan? Jika Anda bekerja untuk bisnis ini, maka setiap bulannya tentukan honor yang Anda ambil dari usaha. Masukkan honor ini sebagai bab dari biaya usaha. Nah, Anda pastikan ya pengeluaran rumah tangga selalu lebih kecil dari pemasukan dasar dari bisnis.

Keempat, mempersiapkan keuangan pribadi. Salah satu ketakutan terbesar seorang pegawai kantoran yang beralih menjadi pengusaha ialah risiko tidak mendapat penghasilan yang rutin. Jangan berkecil hati apabila di tahapan awal memulai bisnis, Anda belum sanggup secara rutin mendapat penghasilan dengan jumlah yang sama dikala masih menjadi karyawan.

Oleh alasannya itu, sebelum mulai usaha, Anda wajib untuk mempunyai dana darurat yang memadai. Dana ini harus lah disimpan dalam bentuk tabungan biasa atau deposito dengan jumlah minimal 12 kali pengeluaran rutin bulanan.

Fungsi dana ini bila ternyata di bulan-bulan pertama perjuangan Anda belum sanggup memperlihatkan penghasilan, maka Anda tetap mempunyai uang untuk membayar keperluan rutin rumah tangga.

Apakah Anda sudah mempunyai dana darurat yang memadai?

Disclaimer: artikel ini merupakan kiriman dari kawan yang bekerja sama dengan detikcom. Redaksi detikcom tidak bertanggung jawab atas isi artikel yang dikirim oleh mitra. Tanggung jawab sepenuhnya ada di penulis artikel.

Simak Video "Google Pengin Lebih Banyak Pekerjakan Karyawan Perempuan "
[Gambas:Video 20detik]

Sumber detik.com

Artikel Terkait

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel