Ojk Ajak Pelajar Menabung Tiap Senin, Tahap Awal Di Jateng

Semarang - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menetapkan provinsi Jawa Tengah (Jateng) sebagai pilot project Gerakan Indonesia Menabung. Program ini menyasar siswa Sekolah Menengah Pertama menabung setiap hari Senin.
Baca Juga
Praktiknya nanti para siswa akan menabung hari Senin dan bendahara kelas akan menjadi semacam teller dan dibekali dengan alat dari bank. Sore harinya pihak bank akan mengambil uang tersebut.
"Wujudnya ini tabungan digital, mereka tidak pegang buku tabungan. Praktiknya, di sekolah itu bendahara kelas kita dikasih mesin. Setiap hari Senin kita jadikan hari menabung. Mesinnya dikasih oleh bank, setiap Senin sore bank mengambil ke sekolah, tanpa biaya admin," jelas Wimboh.
Ada 3.350 sekolah Sekolah Menengah Pertama di Jawa Tengah ketika ini, jikalau nanti ada sekolah atau siswa yang benar-benar tidak bisa menabung dan lokasinya di pelosok, akan ada bagan yang lain. Gerakan itu berdasarkan Wimboh tidak hanya mengajarkan kebiasaan menabung namun juga berdampak pada perekonomian Indonesia.
Sementara itu Ganjar menyambut baik hal itu. Menurutnya dua hal bisa dicapai dari kegiatan tersebut sehingga ia akan mendorong lewat Kabupaten/Kota yang menaungi SMP.
"Ini idenya menarik, ada 2 hal yang bisa dicapai, makro ekonominya sanggup dana segar dan lainnya kita diberi edukasi," kata Ganjar.
Pihak sekolah dipersilahkan menjalin kerjasama dengan bank resmi manapun. Nama kegiatan di sekolahnya pun bisa disesuaikan. Untuk pelaksanaannya akan dilakukan secepatnya.
Simak Video "1.230 Fintech Ilegal Dibekukan Selama Tahun 2018-2019"
[Gambas:Video 20detik]
Sumber detik.com